Berikut ini merupakan alasan utama kegagalan usaha baru di Kabupaten Manokwari Selatan

Berikut ini merupakan alasan utama kegagalan usaha baru di Kabupaten Manokwari Selatan

Vibrasi dan Kondisi Keuangan

Tahukah sahabat bahwa masalah finansial yang dialami seseorang bukan disebabkan kurangnya skill tapi dikarenakan adanya masalah dalan kesadaran.  Menurut David R.Hawkins PHD, pengarang buku fenomenal Power vs Force, kondisi manusia itu berada pada power atau force.

Jika seseorang level kesadarannya berada pada level power maka seseorang tak akan menghadapipermasalahan keuangan. Jadi, jikalau seseorang level kesadarannya dominan pada tingkatan force, maka bisa dipastikan dia akan alami persoalan bidang keuangan.

Hal ini dapat dimengerti mengapa sangat banyaknya program bantuan kepada masyarakat miskin tetapi yang miskin tetap banyak. Ini bukan sebab program bantuannya yang salah tapi level kesadaran dari masyarakat miskin yang mendapatkan bantuan yang tak alami perubahan.

 

Miskin Karena Power vs Miskin Sebab Force

Sekiranya kita memperhatikan level kesadaran David R.Hawkins, semakin keatas level kesadarannya makin bernuansa spiritual. Artinya, kian tinggi tingkatan kesadarannya, maka sepatutnya mereka tak mengalami masalah uang. Hal ini menjawab pertanyaan orang-orang, mengapa banyak tokoh agama seumpama Nabi Muhammad SAW miskin.

Perlu dpahami bahwa, ada perbedaan miskin antara tokoh-tokoh agama umpamanya Nabi Muhammad SAW dengan miskinnya mayoritas masyarakat kita. Miskinnya tokoh-tokoh agama sebab miskin dikarenakan kesadaran, sementara miskinnya kebanyakan masyarakat kita merupakan miskin secara tidak sadar.

Nabi Muhammad SAW itu kaya raya, hartanya berlimpah ruah. Setelah mendapatkan wahyu dari Ilahi di Gua Hira, beliau memilih untuk hidup miskin karena hartanya disumbangkan semuanya untuk kepentingan agama. Ini berarti miskinnya Nabi Muhammad SAW karena pilihan sadar dari beliau.

 

Nah, berbeda dengan sebagian besar dari kita, inginnya jadi orang kaya, berkelimpahan harta. Namun hidupnya kok tetap miskin yah. Sebabnya sangat kompleks sekali. Sekiranya diperhatikan dari faktor tampak, ini dapat dikarenakan malas dalam bekerja, kurangnya keterampilan yang dimiliki dan lainnya.

Apabila ikhtiar sudah ok, skill sudah ok, berarti ada yang salah dengan faktor tidak tampak.  Dalam hal ini, disebut faktor kesadaran yang mengalami dilema. David R.Hawkins PHD menyebutnya lack of consciousness.

 

Spiritualitas VS Uang

Hal ini yang jawab banyak pertanyaan orang bahwa, kenapa orang yang mendalami sisi spiritualitas kok hidupnya bertambah miskin. Hal ini disebabkan mereka yang mendalami ilmu spiritualitas, memversuskan sisi spiritualitas dengan uang.

Mereka meyakini bahwa, kalau mau dekat dengan Ilahi, karenanya mesti meninggalkan dunia. Jangan memasukkan dunia yang besar ini dalam hati manusia yang kecil ini. Banyak sekali pendapat yang salah seputar uang, yang menyebabkan kita bermasalah dalam bidang finansial, misalnya :

-Kalau punya harta yang banyak karenanya sulit untuk dekta kepada Tuhan.

-Jika miskin, hisab akhiratnya lebih gampang ketimbang menjadi orang kaya.

-Orang kaya itu hisab akhiratnya sulit, karenanya lebih baik jadi orang miskin saja dan lain-lain.

 

Lah, itu kira-kira rumusnya dari mana yah? Tentu kalau kita mengiyakan hal-hal diatas, secara tidak sadar kita akan berada dalam dilema finansial yang berkepanjangan. Ingat bahwa Nabi Sulaiman AS yakni orang kaya, meski beliau orang kaya raya, Nabi Sulaiman AS adalah salah satu nabi yang dekat sekali dengan Yang Maha Kuasa.

Ini artinya bahwa uang bukanlah musuh bagi spiritualitas seseorang. Justru uang yaitu guru spiritualitas bagi seseorang. Jikalau penasaran dengan jawaban ini, sahabat bisa hubungi saya, dr.Faturochman di nomor whatsapp 0813-3357-2388.

Di dalam les ini, kita akan mempelajari dan praktek bagaimana menginstall program kaya ke dalam pikiran bawah sadar atau unconsciousness mind serta sebaliknya. menguninstall program pikiran miskin dari pikiran bawah sadar kita dengan beraneka cara umpamanya SEFT, hooponopono dan lain-lain

 

Uang Merupakan Energi

Secara fisik, uang mempunyai 2 bentuk. Wujud yang pertama ialah bentuk dalam wujud kertas/logam serta yang kedua, uang dalam wujud energi. Sebelum aku memahami ilmu seputar vibrasi, saya hanya mengenal bahwa uang itu cuma sebagai bentuk kertas serta logam.

Setelah pelajari ilmu vibrasi, saya baruketahui bahwa uang itu merupakan energi. Demikian penjelasannya. Dikala Anda menerima uang 10 juta dari hasil merampok vibrasinya akan negative. Dapat saja makanan yang dibeli akan menyebabkan yang memakannya mengalami diare mengakibatkan mesti rawat inap di rumah sakit. Akhirnya akan menghabiskan harta yang lebih banyak lagi.

Atau uang yang didapat dari hasil merampok itu dipakai untuk bisnis. Bukan profit yang akan Anda peroleh, namun malah kerugian yang Anda dapatkan. Ini artinya bahwa, energi uang yang didapat dari hasil yang tidak bagus, akan dibuang dengan sistem yang tidak baik pula, bahkan menyakitkan.

Inilah yang kita sebut sebagai bencana kehidupan. Jadi bencana dalam tinjauan ilmu vibrasi adalah sebuah cara untuk bersihkan diri kita untuk kembali ke kesucian. Pada dikala pembersihan terjadi, Anda akan membayar lebih besar daripada uang yang Anda peroleh sebelumnya.

 

Aplikasi Uang Sebagai Energi

Aplikasinya adalah, jangan hanya mengejar jumlahnya saja. Jangan hanya fokus pada besarnya saja. Yang perlu dilihat pula adalah kualitasnya. Dalam tinjauan agama,ini disebut dengan rezeki yang memberi manfaat. Lalu bagaimana jikalau kita tak menyadari bahwa ada aliran energi negatif pada uang yang kita peroleh?

Di agama aku, ada saran untuk berzakat serta beramal. Nah, zakat serta sedekah inilah adalah upaya untuk mensucikan harta yang kita peroleh. Artinya bahwa, secara sadar, kita mengeluarkan harta kita lebih dahulu sebelum mekanisme alam yang akan membersihkannya.

Seandainya mekanisme alam yang menjalankan proses pembersihannya, caranya betul-betul menyakitkan. Jadi bagi pembaca yang menganggap bahwa zakat serta sedekah ialah sesuatu hal yang memberatkan, itu salah besar. Zakat dan sedekah yang kita keluarkan yaitu penyelamat kehidupan kita.

 

Nabi aku pernah berkata, sedekah itu dapat menolak seluruh musibah. Menurut tinjauan ilmu vibrasi, perkataan nabi aku itu betul sekali. Hal ini karena, harta yang kita miliki dan dapatkan, mungkin saja mempunyai energi yang negatif.

Dengan keluarkan zakat serta sedekah, kita bersihkan harta kita sebelum mekanisme bencana membersihkannya lebih dahulu. Dengan demikian, bencana bisa Anda tolak dengan zakat dan sedekah.

 

Tiga Perangkap Finansial

Berdasarkan pengalaman aku, ada 3 jebakan finansial yang bisa membuat seseorang mengalami keruwetan dalam ekonominya. Apa saja 3 perangkap keuangan itu? Ketiga perangkap keuangan itu adalah :

1.Terlalu ngirit

2.Terlalu boros.

3.Menunda-nunda membayar hutang kepada orang lain.

Kita bahas yang ketiga saja yah.

 

Menunda-nunda membayar hutang ke orang lain

Hutang adalah sebuah beban, entah hutang itu kita pakai sebagai hutang bagus maupun hutang jahat.  kenapa Anda harus secepat mungkin bayar hutang? Hal ini dikarenakan , jikalau Anda menunda-nunda membayar hutang, itu akan memberikan vibrasi takut kekurangan uang.

Anda takut bila Anda membayar hutang, uang Anda akan berkurang. Anda tidak percaya pada mekanisme alam bahwa, menunda-nunda bayar hutang akan memunculkan perasaan takut kekurangan uang. Jadi, apabila telah ada uangnya, cepatlah bayar hutang Anda, jangan ditunda-tunda lagi.

Yup, bagi sahabat yang mau belajar install program kaya dan uninstall program miskin, dapat kontak saya dr.Faturochman di WA 0813-3357-2388 untuk ikut lesnya secara online di grup WA. Kursus ini tidak dipungut biaya.

Salam sukses dan kaya

 

Info Pelatihan Gratis Berikut ini merupakan alasan utama kegagalan usaha baru di Kabupaten Manokwari Selatan :